Dari Imrán bin hušain رضي الله عنه, beliau berkata “Rasulullah ﷺ bersabda,‘Sebaik-baik umat ialah pada masaku, kemudian masa berikutnya, kemudian masa berikutnya.’”Imran melanjutkan, “Aku tidak tahu, apakah beliau (Nabi ) ﷺ menyebutkan setelahnya dua masa atau tiga masa.”‘Kemudian sesudah kalian ada kaum yang bersaksi tapi mereka tidak layak bersaksi.Mereka berkhianat dan tidak layak diberikan amanah,Mereka berjanji tapi tidak menepati,Dan tampak dalam diri mereka kegemukan.’”
Dari Anas bin Malik رضي الله عنه, bahwa Nabi ﷺ bersabda “Apabila seorang hamba yang sudah dimasukkan ke dalam kuburnya, kawan-kawannya pergi meninggalkannya, hingga ia benar-benar mendengar derap sandal mereka. datanglah dua sosok malaikat, keduanya menyuruh hamba tadi duduk lalu berkata, ‘Apa pendapatmu tentang laki-laki yang bernama Muhammad ini?’Ia menjawab, ‘Aku bersaksi bahwa beliau hamba Allah dan utusan-Nya.’ Lalu disampaikan kepadanya, ‘Lihatlah tempatmu sebenarnya di neraka, lalu Allah gantikan dengan surga.’ Lantas Nabi bersabda, ‘Ia pun melihat kedua-duanya.’Adapun orang kafir -atau munafik- ia akan menjawab, ‘Aku tidak tahu, aku hanya ikut-ikutan apa yang dikatakan manusia.’Lalu disampaikan kepadanya, ‘Kamu tidak tahu, tidak pula membacanya.’Kemudian ia dipukul satu kali dengan palu terbuat dari besi di antara kedua telinganya, sontak ia berteriak keras hingga terdengar yang berdekatan dengannya kecuali manusia dan jin.”
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, beliau berkata, Nabi ﷺ bersabda, “Kiamat tidak akan terjadi sampai ilmu dicabut,banyak terjadi gempa bumi,waktu terasa lebih cepat,fitnah-fitnah bermunculan,dan merebak Al-Haraj -yaitu pembunuhan-pembunuhan-,sampai kalian dilimpahkan banyak harta dan berlebih.
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, ia berkata, Rasulullah ﷺ bersabdaAda tiga tanda, jika dia sudah keluar maka tidak berguna lagi iman seseorang yang belum beriman sebelum itu, atau (belum) berusaha berbuat kebajikan dengan imannya itu:Matahari terbit dari barat,(Munculnya) Dajjal,Dan (munculnya) binatang tertentu.
Dari Anas رضي الله عنه, beliau berkata, Nabi ﷺ bersabda, “Tidaklah seorang nabi diutus kecuali pasti memperingatkan umatnya tentang sosok yang buta sebelah lagi pendusta.Ketahuilah, ia buta sebelah.Sungguh Rabb kalian tidak buta sebelah.Dan di antara kedua matanya tertulis ‘kafir’.
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, bahwasanya Rasulullah ﷺ bersabda, “Hari kiamat tidak akan terjadi sampai matahari terbit dari barat,Apabila telah terbit dari barat, maka seluruh manusia beriman,Dan kala itu, ‘Tidak berguna lagi iman seseorang yang belum beriman sebelum itu, atau (belum) berusaha berbuat kebajikan dengan imannya itu.’” (QS. Al-An’ám: 158).
Dari ‘Adí bin Hátim رضي الله عنه, beliau berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, “Sungguh setiap orang dari kalian akan diajak berbicara oleh Tuhannya, tidak ada penerjemah antara dirinya dan Dia.Ia melihat ke sebelah kanan, ternyata amalan yang telah ia lakukan, dan melihat ke arah kirinya, ternyata ia melihat apa yang telah ia amalkan, ia pun melihat ke depan, ternyata neraka persis di depan wajahnya,Jagalah diri kalian dari api neraka walau (bersedekah) dengan setengah butir kurma,Barang siapa yang tidak memilikinya, ucapkanlah tutur kata yang baik.”
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, bahwasanya Nabi ﷺ bersabda, “Api kalian ini yang biasa dinyalakan anak Adam adalah satu bagian dari tujuh puluh bagian dari panasnya Jahanam.” Mereka berkata, “Demi Allah, dengan satu bagian itu saja sudah cukup panas, wahai Rasulullah!” Beliau bersabda, “Sesungguhnya ia ditambah enam puluh sembilan bagian lagi, setiap panasnya sepadan.”
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, beliau berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, “Allah berfirman, Aku persiapkan bagi hamba-hamba-Ku yang saleh sesuatu yang tidak pernah terlihat oleh mata, tidak pernah terdengar oleh telinga, tidak pernah pula tebersit di dalam hati manusia, Jika kalian berkenan bacalah, ‘Maka tidak seorang pun mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyenangkan hati.’ (QS. As-Sajdah: 17).”
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه, beliau berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, “Tatkala menciptakan makhluk-Nya, Allah menuliskan di dalam kitab-Nya, kitab tersebut terletak di sisi-Nya di atas Arasy, ‘Sesungguhnya rahmat-Ku mengalahkan murka-Ku.”
Dari Abdullah bin Mas’ud رضي الله عنه , beliau berkata, Rasulullah ﷺ menyampaikan kepada kami dan beliau adalah orang yang benar lagi dibenarkan, 1. “Sesungguhnya setiap kalian dikumpulkan penciptaannya di perut ibunya selama empat puluh hari (dalam bentuk setetes air mani), kemudian menjadi segumpal darah selama itu pula (empat puluh hari), kemudian menjadi segumpal daging selama itu pula. 2. Kemudian Allah mengutus kepadanya satu malaikat dengan membawa empat kalimat, dicatat amalnya, ajalnya, rezekinya, dan celaka atau bahagianya. 3. Kemudian ditiupkan padanya roh, 4. Sungguh, ada seseorang yang melakukan perbuatan ahli surga hingga jarak antara dirinya dan surga tinggal sehasta, akan tetapi telah ditetapkan baginya ketentuan, maka dia melakukan perbuatan ahli neraka, sehingga dia masuk ke dalam neraka. 5. Dan sungguh, ada seseorang yang melakukan perbuatan ahli neraka hingga jarak antara dirinya dan neraka tinggal sehasta, akan tetapi telah ditetapkan baginya ketentuan, maka dia melakukan perbuatan ahli surga, sehingga dia masuk ke dalam surga.” Muttafaq ‘Alaihi.
Dari Ibnu Abbas i, beliau berkata, Suatu hari, aku dibonceng oleh Rasulullah g, kemudian beliau bersabda, 1,“Nak, aku akan mengajarimu beberapa kalimat: 2, Jagalah Allah, 3,maka Allah akan menjagamu. 4,Jagalah Allah, maka engkau mendapati-Nya bersamamu, 5,Jika engkau meminta, mintalah kepada Allah, 6,Jika engkau memohon pertolongan, mohonlah pertolongan kepada Allah. 7,Ketahuilah, seandainya seluruh manusia bersatu untuk memberimu manfaat dengan sesuatu, mereka tidak akan dapat melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan untukmu; dan jika mereka bersatu untuk memudaratkanmu dengan sesuatu, mereka tidak akan dapat melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan untukmu. 8,Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah mengering.”
Dari Abu Hurairah, beliau berkata, Rasulullah bersabda, “Orang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada orang mukmin yang lemah. 2. Dan dalam keduanya ada kebaikan. 3. Bersemangatlah dalam meraih apa yang bermanfaat bagimu. 4.Mitalah pertolongan kepada Allah dan janganlah engkau lemah. 5. Jika engkau tertimpa suatu musibah, maka janganlah engkau katakan, ‘Seandainya aku melakukan ini, maka akan seperti ini dan seperti itu,’ 6. tapi katakanlah, ‘Ini takdir Allah dan Dia melakukan apa yang Dia kehendaki, 7. karena kata ‘seandainya’ membuka pintu setan.” (HR. Muslim)
Dari Anas bin Malik i, dari Nabi g beliau bersabda, 1.“Tidak ada penyakit menular 2.tidak ada þiyarah, 3.dan aku menyukai sikap optimis. Sahabat bertanya, “Apa sikap optimis itu?” Nabi bersabda, “Kata-kata yang baik.”
Dari Abu Hurairah i , beliau berkata, Rasulullah g bersabda, 1.“Lihatlah orang yang berada di bawahmu 2.dan jangan lihat orang yang berada di atasmu, 3.karena yang demikian itu lebih patut, agar kalian tidak meremehkan nikmat Allah yang telah diberikan kepadamu.”
Dari Abdullah bin Umar k, bahwasanya Rasulullah g bersabda, 1.“Kunci-kunci perkara gaib itu ada lima, tidak ada seorang pun yang tahu kecuali Allah: 2.Tidak ada yang tahu apa yang terjadi besok kecuali Allah; 3.Tidak ada yang tahu apa yang terjadi di dalam rahim, kecuali Allah; 4.Tidak ada yang tahu, kapan hujan akan turun, kecuali Allah; 5.Tidak ada yang tahu, di manakah seseorang akan mati; 6.Dan tidak ada yang tahu kapan akan terjadi kiamat, kecuali Allah.”
Dari Abu Hurairah h, dari Nabi g, beliau bersabda, “Siapa yang mendatangi dukun atau peramal lalu membenarkan apa yang dia katakan, maka ia telah kufur terhadap apa yang diturunkan kepada Muhammad .”
Dari Abu Hurairah h, beliau berkata, Rasulullah bersabda, 1.“Sesungguhnya Allah tidak melihat bentuk fisik dan tidak pula melihat bentuk rupa kalian, 2.tetapi Dia melihat hati kalian,” beliau sambil menunjuk ke arah dadanya.
Dari Anas bin Malik h, dari Nabi ﷺ, beliau bersabda, 1.“Tiga hal yang jika ada pada seseorang, dia akan merasakan manisnya iman: 2.Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai dari selain keduanya; 3.Ia mencintai seseorang hanya karena Allah; dan 4.Ia benci kembali kepada kekafiran sebagaimana ia benci dilemparkan ke dalam api neraka.”
Dari Abu Sa’id Al-Khudri h, bahwa Nabi bersabda, 1“Sungguh kalian akan mengikuti jalan hidup umat sebelum kalian. 2.Sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta. 3.Sampai jika mereka masuk ke dalam lubang biawak pun kalian akan ikut masuk ke dalamnya.” 4.Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah mereka kaum Yahudi dan Nasrani?” Beliau menjawab, “Lantas siapa lagi?”