عن معاويةَ، قال: قال رسول الله ﷺ: «مَن يُرِدِ اللهُ به خيرًا يُفَقِّهْهُ في الدِّينِ، وإنَّما أنا قاسمٌ، واللهُ يُعطِي، ولن تزالَ هذه الأُمَّة قائمةً على أمر الله، لا يَضرُّهم مَن خالَفَهم، حتى يأتيَ أمرُ الله».
عن معاويةَ، قال: قال رسول الله ﷺ: «مَن يُرِدِ اللهُ به خيرًا يُفَقِّهْهُ في الدِّينِ، وإنَّما أنا قاسمٌ، واللهُ يُعطِي، ولن تزالَ هذه الأُمَّة قائمةً على أمر الله، لا يَضرُّهم مَن خالَفَهم، حتى يأتيَ أمرُ الله».
Dari Muawiyah h beliau menuturkan, Rasulullah ﷺ bersabda,
1. “Barang siapa yang diinginkan oleh Allah kebaikan, Dia akan menjadikannya paham dalam urusan agama.
2. Sesungguhnya aku hanya menyampaikan, namun Allah-lah yang memberikan pahalanya.
3. Umat ini akan senantiasa menegakkan perintah Allah, dan tidak akan membahayakan mereka orang-orang yang menentang mereka sampai datang hari kiamat.”
Allah Ta'ala berfirman
"Wahai Ahli Kitab! Janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar. Sungguh, Al-Masih `Isa putra Maryam itu, adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari-Nya. Maka berimanlah kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan, “(Tuhan itu) tiga,” berhentilah (dari ucapan itu). (Itu) lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan yang Mahaesa, Mahasuci Dia dari (anggapan) mempunyai anak. Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan cukuplah Allah sebagai pelindung."
(QS. An-Nisā`: 171)
Allah Ta'ala berfirman
"Dan setiap kali seorang rasul datang kepada mereka, mereka selalu memperolok-oloknya."
(QS. Al-Ôijr: 9)
Allah Ta'ala berfirman
"Sesungguhnya Allah membela orang yang beriman. Sungguh, Allah tidak menyukai setiap orang yang berkhianat dan kufur nikmat."
(QS. Al-Ôajj: 38)
Allah Ta'ala berfirman
"(Apakah kamu orang musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadah pada waktu malam dengan sujud dan berdiri, karena takut kepada (azab) akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah, "Apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya hanya orang yang berakal sehat yang dapat menerima pelajaran."
(QS. Az-Zumar: 9)
Allah Ta'ala berfirman
22. "Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya oleh Allah untuk (menerima) agama Islam lalu dia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang hatinya membatu)? Makacelakalah mereka yang hatinya telah membatu untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata. 23. Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al-Qur`an yang serupa (ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka ketika mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia memberi petunjukkepada siapa yang Dia kehendak. Dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka tidak seorang pun yang dapat memberi petunjuk."
(QS. Az-Zumar: 22-23)